Belut Pedas Khas Tuban, Ditambah Nasi Jagung, Mantab!

Belut Pedas Khas Tuban

Belut Pedas adalah kuliner khas Tuban yang rasanya sudah melegenda. Belut Pedas khas Tuban biasa disajikan dengan nasi jagung. Kombinasi yang pas untuk menikmati secara paripurna kuliner khas Tuban.

Tuban merupakan daerah yang unik. Memiliki dataran rendah yang luas, pun juga dataran tinggi yang cukup kering dan luas juga. Kombinasi ciamik ini menghasilkan kuliner khas Tuban yang juga ciamik. Salah satu ya Belut Pedas ini.

Bahan Baku Belut Pedas Khas Tuban

Belut adalah hewan yang biasa hidup di rawa-rawa. Tuban memiliki banyak sekali rawa-rawa di dataran rendahnya. Ini menjadikan Tuban memiliki banyak belut. Namun sekarang sudah banyak juga kok penangkaran Belut. Tapi, Belut pedas khas Tuban ya belutnya harus dari Tuban.

Bahan baku utama lainnya cabe. Cabe dari Tuban juga terkenal memiliki kualitas terbaik. Kecil dan Pedas. Ini mungkin juga yan mempengaruhi citra rasa kuliner khas Tuban yang kebanyakan pedas. Cabe dicampur dengan resep warisan turun temurun menghasilkan kuliner yang luar biasa.

Bahan baku terakhir adalah Jagung. Bahan baku ini digunakan sebagai bahan nasi jagung khas Tuban. Nasi jagung Tuban memiliki ciri yaitu murni jagung, tidak dicampur dengan beras. Jagung yang enak untuk dibuat nasi adalah jagung putih, namun jagung putih sudah langka. Pakai jagung kuning pun tetap enak.

Resep Belut Pedas Khas Tuban

Resepnya banyak kok di internet, namun saya ingin memberi tahu bahwa masing-masing warung belut memiliki resep rahasia yang menjadikannya sangat khas.

Jadi jika kamu ingin merasakan rasa otentik makanan ini, ya kamu harus ke Tuban, beli di Tuban dan makan di Tuban.

Warung Welut Khas Tuban

Warung Belut di Tuban sangat banyak. Saya beri rekomendasi belut khas Tuban yang terkenal misalnya Warung Belut Pedas di Semanding bernama Jangkar. Warung ini selalu ramai pengunjung. Warung sederhana ini selalu menjadi incaran para pecinta belut Tuban.

Selanjutnya ada warung bagong. Dari Semanding juga. Ramai juga sama persis dengan Jangkar. Warungnya sederhana tapi itu yang menambah nikmat luar biasa.

Terakhir Warung Cemplon di Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak. Di semua warung tersebut, rasanya pedas semua. Apalagi yang cemplon, juara pedasnya.

Selain ketiga warung tersebut, sebenarnya masih banyak Warung Welut di Tuban raya ini. Silakan kamu eksplorasi deh Tuban ini.

Cara menikmati Belut Khas Tuban

Kuliner ini adalah menu makan siang populer di Tuban. Jadi cara menikmatinya tentu saja saat di siang hari. Tuban di tengah hari sangat panas. Tapi panasnya segar. Maklum polusi masih rendah.

Selanjutnya kamu harus mencari tempat yang semilir angin. Panas di Tuban ini selalu diimbangi dengan angin yang semilir. Panas terik, angin semilir, duh dek! Sempurna.

Jangan lupa buka youtube lalu putar lagu-lagu campur sari. Di Tuban selera musiknya adalah dengan bass yang besar namun halus.

Siapkan minum yang banyak, saya sih rekomendasikan legen. Minuman khas Tuban. Siapkan tisu atau Sapu tangan untuk ngelap keringat. Oiya satu lagi pastikan ramai-ramai ya supaya seru maknnya. Duh saya nulis ini kok ya jadi kangen Tuban.

Terakhir mari santap Belut Khas Tuban ini dengan penuh penghayatan. Lembutnya daging belut, ditambah nasi jagung yang bertekstur khas dan sruputan legen. Ya Allah, Mantab.

Setelah selesai jangan lupa mengucap Alhamdulillah, sudah diberikan kesempatan menikmati Makanan senikmat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *