Sayur Organik di Malang tidaklah susah untuk mendapatkannya. Banyak kok seller sayur organik di kota yang memang terkenal dingin ini. Saya beberapa waktu lalu berkesempatan untuk mengunjungi salah satu seller sekaligus produsen sayur organik.
Saya beberapa waktu lalu berkesempatan untuk mengunjungi kota Malang. Waktu itu ada acara di Malang, dan malam sebelum acara saya menginap di hotel Ibis Style Malang Nanti saya akan tuliskan pengalaman saya menginap di hotel ini.
Menuju ke Markas Gogrin, Sayur Organik di Malang
Saya memesan ojek online. Memang saya selalu mengandalkan ojek online jika sedang berada di luar kota. Saya sebenarnya agak kecewa dengan adanya semacam zona merah di beberapa kota di Indonesia. Zona ini adalah tempat terlarang bagi tukang ojek online mengambil penumpang.
Sebenarnya saya kecewanya bukan karena terlarangnya, namun karena tidak adanya keterangan bahwa di zona tersebut ojek online dilarang mengambil penumpang.
Tidak lama setelah memesan, ojek online saya sudah siap di lobby hotel. Selanjutnya saya naik. Di aplikasi ini terdapat keterangan bahwa saya akan menempuh perjalanan sejauh 6,5 KM. Tepatnya di Jalan Bayam II, Bumiayu, Kota Malang.
Saya menikmati perjalanan sambil ngobrol dengan driver. Kebetulan saya di kota Malang selalu mendapatkan driver yang enak banget untuk teman mengobrol. Tidak terasa saya sudah sampai di kawasan pasar besar Malang. Saya lihat di Map, sudah dekat. Tapi jalannya sedikit tersendat. Kata driver Gojeknya sih, memang tempat ini langganan macet.
Setelah itu tidak beberapa lama saya sampai di Jalan Bayam II Nomor 4. Rumah seperti pada umumnya. Tetapi, di dalamnya ada beberapa orang yang sedang mengemas sayuran ke dalam plastik bertuliskan Gogrin.
Profil Owner Gogrin, Sayur Organik di Malang
Badannya kecil, berkumis dan berjenggot tipis. Tidak berubah sejak saya mengenalnya 15 tahun yang lalu, tepatnya saat kami sama-sama menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Tuban. Namanya Jasmito. Banyak versi penyebutan namanya.
Jasmito ini memiliki latar belakang pendidikan Sarjana Pendidikan Biologi. Jadi jangan ragu soal pengetahuannya tentang sayur atau tanaman organik. Sempat melaksanakan studi strata 2 namun katanya tidak selesai. Bosan katanya.
Dia membangun bisnis ini, dengan semangat melanjutkan profesi orang tuanya sebagai petani di Tuban. Benar saja, dia meninggalkan sekolah tempatnya mengajar dan banting stir jadi petani sayur organik full time.
Saat ini bisnisnya makin berkembang. Pelanggannya makin banyak, mitra petaninya pun banyak tersebar di Kota Malang ini. Bahkan usahanya sampai menarik beberapa mahasiswa magang. Ya tentu saja, mahasiswa yang magang ya berkaitan dengan pertanian.
Jasmito menjual sayuran organiknya melalui websitenya orgomedia.com. Selain belanja sayur organik, website tersebut juga berisi pengetahuan tentang sayur organik.
Ke Kebun Gogrin
Gogrin juga memiliki kebun organik sendiri. Berjarak kurang lebih 50 Meter dari markasnya, ada sepetak tanah yang tidak begitu luas yang digunakan untuk produksi sayur organik.
Kebun ini memiliki beberapa gundukan tanah bertutup plastik yang berguna sebagai media tanam sayuran organik. Di sini, seperti namanya yaitu kebun organik, maka tidak ada sama sekali penggunaan pupuk dan pestisida kimia.
Jasmito menjelaskan banyak hal tentang pupuk yang digunakan bahkan sampai bahannya. Namun karena saking banyaknya penjelasan, saya sampai tidak ingat. Intinya setiap tanaman menggunakan pupuk dan pestisida alami yang berbeda.
Di kebun ini pula, para mahasiswa magang menerapkan ilmunya. Ada yang sedang memasang plastik di atas gundukan tanah yang terkenal dengan sebutan mulsa. Ada yang sedang memberikan pupuk organik cair, ada yang sedang menyiram dan sebagainya.
Oleh-oleh Sayur Organik
Sampailah saya di penghujung waktu kunjungan saya ini. Hujan mulai jatuh rintik-rintik, makin meneguhkan bahwa saya sedang berada di kota Malang yang dingin itu. Saat saya berpamitan, saya diberi oleh-oleh seplastik sayur organik.
Saya tidak tahu namanya, yang saya tahu cuma selada merah saja. Saya mengucapkan terimakasih banyak karena telah diberi oleh-oleh. Untuk kamu yang ingin menikmati sayur organik di malang, kamu bisa berkunjung ke Jalan Bayam II nomor 4, Bumiayu, Kota Malang. Atau mudahnya kamu bisa set tujuan di google map kamu di Orgomedia Malang.
Selanjutnya gojek saya sudah datang dan bersiap menuju ke Arjosari Malang dan selanjutnya kembali ke Tuban.
hmmm.. organik memang sekarang sedang naik daun… dan memang menjadi peluang usaha yang menjanjikan…
Betul semenjak pandemi, kata gogrin memang terjadi peningkatan konsumsi organik.
Sayur organik pasti lebih sehat ya. Tanpa pengawet. Ini penting karena kita konsumsi setiap hari.
Yap, Yuk gunakan sayur organik.
Organik-organik inilah yang saat ini diminati orang. Kesadaran pentingnya kesehatan dengan mengonsumsi yang alami menjaga diri. Gorin keren nih ..
Kata pihak gogrin, pandemi membuat kesadaran orang tentang kesehatan meningkat. Katanya penjualan produk organik meningkat saat pandemi melanda dunia. Dan sekarang pun masih terus tumbuh kok pasarnya walaupun pandemi sudah mereda.
Wah saya orang Malang baru tahu soal Gogrin ini. Tempatnya sayur organik ya mbak. Jadi penasaran saya.
Ayo mampir ke gogrin.
Sayur organik bisa didapatkan informasinya di sini, penting membacanya
Yuk!
sayur organik sudah semakin banyak tapi belum sampai ke pasar tradisional ya?
Belum sepertinya, masih dijual terbatas karena memang harganya yg mahal dan stoknya belum banyak.
Wahh jadi pensaran gimana pengelolaan sayur organiknyaa
Nanti mau mampir ah kalau saya ke Malang
Siap, langsung gas kalau pas di Malang.
destinasi menarik nih saat dapet rejeki. Bisa kesini juga deh pas lagi di malang
Yuk, Gaskeun.